GayaTekno.id – Berawal dari ketidaksengajaan melihat seorang kakek yang tengah berjalan di kawasan Bunderan HI, Jakarta pada 02 Agustus 2021 lalu.
Di bawah teriknya matahari siang itu, kakek tersebut berjalan kaki memeluk tentengan, berusaha mencari pembeli meskipun keadaan tampak sepi karena pemberlakuan PPKM.
Salah seorang tim gerakan sosial MUDA (Mulai Dari Kita) pun berhenti dan menghampiri kakek tersebut, mencari tahu. Namanya pak Budi.
Usianya 73 tahun dengan rambut yang hampir semua memutih persis dengan warna kemeja yang ia kenakan. Meskipun tampak lusuh, pak Budi menyambut dengan senyuman ramah.
Kisah viral kakek 73 tahun jualan buku demi sekolahkan cucu dimulai saat pak Budi berjalan kaki berkeliling menjual buku-buku mewarnai dan teka-teki silang tak hanya untuk menyambung hidupnya.
Ia juga bercita-cita membelikan cucunya sebuah laptop agar bisa lancar bersekolah di kampung. Pak Budi tinggal seorang diri di kontrakan kecil dan kumuh yang berada di kawasan Abdul Muis, Jakarta Pusat.
Buku mewarnainya hanya ia banderol seharga Rp 2,500 sedangkan untuk teka-teki silang, ia jual seharga Rp 2.000. Tidak banyak keuntungan yang ia dapat, dan belum tentu bukunya laku terjual dalam sehari. Namun sorot mata pak Budi tetap penuh dengan semangat.
“Saya gak mau dikasihani, karena saya berjualan dengan hati, tanpa harus mengambil untung yang tinggi,” ucapnya seraya tertawa.
“Alhamdulillah, saya masih dapat makan sehari tiga kali. Di luar sana, masih banyak yang hanya bisa makan sekali,” lanjutnya.
Kata-kata pak Budi, membuat siapa saja tersentil sekaligus tersentuh. Terlebih di saat sulit seperti sekarang ini, pak Budi tidak menyerah dan bahkan tidak ingin meminta-minta.
Hal inilah yang akhirnya melatarbelakangi gerakan sosial MUDA (Mulai Dari Kita) membantu pak Budi menjual buku-bukunya dan membuka donasi melalui sosial media.
Tak disangka, hal tersebut mendapatkan antusiasme yang tinggi dari Netizen di jagat sosial media. Akhirnya, hashtag #TebarkanKebaikan & #BantuPakBudi pun menjadi viral di Twitter, Instagram dan Tiktok. Banyak orang dan selebgram yang sukarela membantu dan membeli buku-buku dari pak Budi.
Sampai hari ini, jumlah pembelian dan donasi yang terkumpul pun sudah mencapai angka kurang lebih Rp 13 juta. Rencananya, penjualan buku dan pengumpulan donasi akan terus dibuka dari tanggal 02 Agustus – 15 Agustus 2021, untuk kemudian penyerahan donasi akan dilakukan pada tanggal 16 Agustus.
