Sinopsis Terlanjur Sayang, Kisah Tiga Sekawan yang Dimabuk Janda

Jakarta, GayaTekno.id – Belakangan ini, film atau serial yang mengangkat kearifan lokal masyarakat Indonesia semakin marak dibuat oleh para sineas tanah air.

Buat kamu yang menyukai tema seperti ini, tidak ada salahnya kamu menyempatkan diri untuk menyaksikan mini series Terlanjur Sayang.

Dikemas dalam 6 episode dan tayang di saluran YouTube Erela, sinopsis Terlanjur Sayang berkisah tentang persahabatan tiga sekawan, yakni  Tasiman (Dodit Mulyanto) si tukang servis elektronik serba bisa; Ubay (Dimas Zaenal) yang merupakan cucu seorang juragan kontrakan; serta Jarwo (Bagas Pratama), pemuda lajang yang mengaku sebagai manajer investasi cryptocurrency.

Mulanya, persahabatan ketiga pemuda kampung yang lekat dengan aksen Jawa tersebut harmonis, layaknya tiga roda becak yang saling melengkapi.

Namun ketika seorang janda bernama Windy Fatika Sari (Angel Karamoy) datang ke kampung tersebut, satu per satu konflik mulai bermunculan. Tapi tenang, konflik yang dimunculkan justru memancing banyak kekonyolan yang berujung pada gelak tawa penonton.

Singkat cerita, dengan segala kepolosannya, trio Tasiman – Ubay – Jarwo saling berkompetisi untuk memperebutkan hati Windy si janda kembang yang ternyata punya motif lain terhadap ketiga pria kampung tersebut.

Sementara itu, kehadiran aktris kawakan Asri Welas dan aktor Ferry Maryadi dalam serial ini juga menambah ‘bumbu’ komedi segar yang bisa membuat kamu tertawa terpingkal-pingkal.

Tantangan bagi Imam Darto

Sementara di balik layar, bercokol presenter sekaligus komedian Imam Darto yang kali ini dipercaya sebagai penulis skenario merangkap sutradara.

Sutradarto, begitu sang dalang ingin disebut, mengatakan bahwa serial Terlanjur Sayang merupakan sebuah tantangan yang harus ia taklukkan.

“Meski hanya tayang di YouTube, tapi kami menggarap serial ini secara serius dan tidak asal-asalan. Bahkan, kami juga membuat soundtrack sendiri yang dibawakan oleh Ndarboy Genk,” ucap Darto di Jakarta, Jumat (14/4/2023).

Secara pribadi, anggota geng motor artis ‘The Prediksi’ itu menjadikan serial ini sebagai batu loncatan untuk mendalami perannya sebagai orang yang berkecimpung di balik layar.

“Ini adalah kali kedua bagi gue jadi sutradara di web series. Karena skenarionya juga gue yang bikin, jadi sebenarnya gue lebih leluasa buat memvisualisasikan naskahnya menjadi adegan,” tutur Darto.

Di sisi lain, serial mini ini juga menjadi ajang perdana bagi Dodit, Dimas, dan Bagas yang berada di dalam satu frame. Meski demikian, ketiganya menampilkan chemistry yang cukup kuat dalam berakting.

“Kalo ditanya gimana cara membangun chemistry, kayaknya karena kita bertiga ya asli orang Jawa, jadi dalam mendalami karakternya juga bisa lebih menjiwai. Dialognya juga pakai bahasa Jawa kan,” tutur Dodit.

Sementara bagi Dimas yang notabene merupakan YouTuber, Terlanjur Sayang memberikan kesempatan bagi dirinya untuk belajar akting dari para bintang yang sudah berkecimpung di industri film.

“Ya banyak belajarnya di sini, terutama soal akting. Kalau untuk chemisty, biasanya kita ngumpul bareng, makan bareng, biar suasana cair terbawa saat syuting,” timpal Dimas.

Eksistensi Erela

Namun, serial Terlanjur Sayang ini tidak akan pernah ada seandainya PT Erlangga Edi Laboratories (Erela) tidak mendanai proyek ini.

Bertindak sebagai produser eksekutif, Erela ingin menunjukkan eksistensinya sebagai produsen obat-obatan yang telah malang melintang selama 58 tahun.

Lily Radite Handojo, Presiden Direktur PT Erela menyampaikan bahwa tema serial ini juga menjadi ajang promosi bagi salah satu produk terbarunya, yakni TASNGIN.

“Melalui mini seri ini, kami ingin TASNGIN lebih mudah diingat oleh masyarakat. Plotnya yang ringan dan suasana sehari-hari sesuai segmentasi pasar kami. Sebab TASNGIN dirancang untuk menemani keseharian semua orang dalam mengatasi gejala masuk angin,” tutup Lily.

Sekadar informasi, serial Terlanjur Sayang baru mulai tayang di akun YouTube Erela pada 20 April 2023 mendatang.

Tivan Rahmat
The advance of technology is based on making it fit in so that you don't really even notice it, so it's part of everyday life