GayaTekno.id – Tak bisa dipungkiri lagi, pandemi Covid-19 memberikan pukulan telak bagi para pelaku industri fesyen. Tapi itu dulu.
Kini, setahun setelah Covid-19 menyerang Tanah Air, para pemain di industri tersebut telah beradaptasi dan melahirkan beberapa inovasi terbaru.
Salah satu brand yang cepat beradaptasi adalah Rentique yang mengemas produk fesyennya dalam konsep penyewaan.
“Kami telah belajar selama masa pandemi bahwa semua orang dapat hidup dengan metode “live with less”,” tutur CEO Rentique, Dea Amira.
Dea menuturkan, mempertahankan lemari pakaian yang penuh dengan fast fashion item yang hanya dapat dikenakan satu atau dua kali sudah tidak lagi menjadi tren karena pola konsumen saat ini lebih memilih untuk mengkonsumsi sedikit barang namun sustainable & reliable.
“salah satu cara untuk mengurangi kepemilikan pakaian adalah beralih menggunakan layanan penyewaan. Layanan penyewaan digunakan pada acara-acara spesial, seperti in person meeting, pernikahan, maternity shoot, wisuda virtual, staycation atau sekedar hangout dengan teman. Kami rasa konsep bisnis layanan persewaan bisa menjadi salah satu pemenang dalam industri ritel mendatang,” imbuhnya.
Dengan kondisi pandemi, beberapa kegiatan formal seperti pertemuan, wisuda, hingga konser pun dibuat secara virtual alias online. Di sinilah posisi Rentique yang menawarkan sewa outfit untuk keperluan tersebut.
Saat Rentique diluncurkan pada tahun 2019, Rentique menawarkan alternatif fesyen yang terjangkau bagi konsumen wanita untuk mengenakan item karya desainer pada berbagai acara melalui konsep penyewaan, dengan harga sewa mulai dari Rp 80.000 per empat hari.
Setelah beberapa bulan didirikan, Rentique merambah ke layanan membership yang memungkinkan pengguna untuk menyewa 8 item koleksi desainer hanya dengan Rp 390.000 per bulan.
Pada tahun 2021, layanan rentique telah mencakup 31 provinsi di Indonesia, dengan jumlah pengguna aktif lebih dari 55.000 di platform Android dan iOS. Bahkan baru-baru ini, Rentique menyabet penghargaan aplikasi terbaik kategori “Hidden Gem” oleh Google.
Soal fesyen yang ditampilkan, kualitas dan desain busana yang ditawarkan Rentique telah diakui oleh Putri Indonesia Gorontalo 2019, Artika Rustam.
juga mengungkapkan, “Saya 100% menyukai konsep fashion rental, memiliki sesuatu yang baru yang kemudian beberapa kali dipakai dan setelah itu mencoba item baru. Sebelum menggunakan Rentique, saya menghabiskan sekitar Rp 800.000 per bulan untuk membeli item baru, dengan rentique saya hanya menghabiskan Rp 390.000 per bulan dan saya bisa mendapatkan 8 item setiap bulannya, ini benar-benar win-win solution untuk kantong dan untuk lingkungan,” ujarnya.
Terkait koleksi busana Rentique, startup asal Indonesia ini telah memiliki lebih dari 5.000 produk fesyen dari desainer internasional maupun lokal, dan telah bekerjasama dengan lebih dari 60+ brand lokal selama pandemi.
Berikan Komentar