GayaTekno.id – Jelang peluncuran Galaxy Z Fold6 dan Flip6 di Paris, Prancis, Samsung diterpa kabar tak sedap. Pasalnya, ribuan pegawai Samsung mogok kerja.
Sebagaimana dilansir dari The Korea Times pada Rabu (10/7/2024), ribuan pegawai Samsung Electronics di Negeri Ginseng menggelar aksi mogok kerja selama tiga hari.
Aksi mogok kerja karyawan Samsung ini dimulai dari Senin (8/7) hingga Rabu (10/7). Dalam tuntutannya, mereka menginginkan perbaikan pada sistem bonus berbasis kinerja dan tambahan cuti tahunan.
Serikat Pekerja Elektronik Nasional Samsung (NSEU), yang memiliki sekitar 30 ribu anggota, menginginkan satu hari cuti tahunan tambahan bagi pekerja yang tergabung dalam serikat pekerja dan perubahan pada sistem bonus karyawan.
Meskipun pihakh Samsung mengeklaim aksi mogok ini tidak berdampak signifikan pada produksi karena sebagian besar kegiatan produksi telah otomatisasi, hal ini menandakan penurunan semangat tenaga kerja yang krusial di titik penting Samsung yang mulai menerapkan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
Sekitar 3.000 pegawai Samsung mogok kerja demi menghadiri unjuk rasa di dekat kantor pusat Samsung di Hwaseong, Seoul bagian selatan.
Serikat pekerja menegaskan akan ada pemogokan lebih lanjut pada 15 Juli 2024 mendatang jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.
Tak main-main, seandainya aspirasi mereka tidak dipenuhi, serikat pekerja Samsung mengancam akan melakukan aksi mogok lebih panjang lagi, yakni 5 hari.
Sebelum aksi mogok ini terjadi, hubungan antara manajemen dan serikat pekerja di Samsung Electronics dikabarkan telah mengalami ketegangan dan perbedaan kepentingan dalam beberapa waktu terakhir.
