Mengulik Keistimewaan Layar realme 10 Pro+

Layar realme 10 Pro+

Jakarta, GayaTekno.id – Pada 10 Januari tahun lalu, realme 10 Pro Series 5G telah resmi meluncur di Indonesia. Adapun varian teratas dari lini produk tersebut, yakni realme 10 Pro+, membawa keunikan tersendiri.

Selain menjadi smartphone pertama realme yang meluncur tahun tersebut, spesifikasi realme 10 Pro+ yang menarik untuk diulik ada pada sektor layarnya.

Pasalnya, layar realme 10 Pro+ menjadi smartphone pertama di segmen harganya yang menghadirkan panel layar OLED 120 Hz Curved Vision untuk pengalaman layar terbaik di kelasnya.

Membawa berbagai teknologi khas smartphone flagship, layar realme 10 Pro+ tampil dengan bezel bawah tertipis pada layar smartphone kelas menengah yang melengkung, dan bezel keseluruhan tertipis pada smartphone realme.

Untuk menciptakan kualitas visual yang konsisten meski di lingkungan gelap, layar ini mampu menjaga akurasi warna dan kenyamanan mata.

Tak hanya itu, realme 10 Pro+ juga menjadi smartphone pertama dengan layar OLED di dunia yang menerima TÜV Rheinland Flicker Free Certificate dan TÜV Rheinland Low Blue Light Certificate untuk melindungi mata tanpa efek kekuningan.

Kombinasi teknologi dan fitur realme 10 Pro+ ini tentunya akan memberikan pengguna pengalaman premium saat memegang smartphone.

Bukan hanya layar, keunggulan realme 10 Pro+ juga dapat ditemukan pada sektor kamera. Untuk diketahui, kamera realme 10 Pro+ mengusung kamera ProLight 108 MP dengan pengalaman premium kelas flagship.

Dengan resolusi 108MP, pengguna akan memiliki kekuatan untuk menangkap segalanya. Algoritma peningkatan Al memungkinkan lebih banyak piksel ditangkap, memastikan kejernihan super tajam pada setiap bidikan.

Kaum muda juga dapat menangkap lebih banyak cahaya, dengan Teknologi Pixel Binning 9-in-1 yang canggih. Juga untuk pertama kalinya HyperShot Imaging Architecture disematkan pada realme Number Series.

Pengembangan algoritma Fotografi AI yang komprehensif dan domain RAW meningkatkan kinerja kamera secara keseluruhan, seperti kecepatan shutter, kejernihan, dan kualitas foto malam hari.

Tivan Rahmat
The advance of technology is based on making it fit in so that you don't really even notice it, so it's part of everyday life