Jakarta, GayaTekno.id – Palo Alto Networks mengumumkan bahwa mereka telah menyelesaikan proses akuisisi sejumlah aset Software as a Service (SaaS) QRadar milik IBM.
Akuisisi ini memperkuat komitmen Palo Alto Networks dan IBM dalam meningkatkan keamanan para pelanggan dengan pencegahan ancaman yang terbaik di kelasnya untuk mengatasi berbagai attack surface yang terus berkembang dengan pendekatan platform lengkap yang diperlukan untuk menyederhanakan operasi keamanan.
Platform Cortex XSIAM yang didukung Precision AI Palo Alto Networks ini memusatkan kemampuan operasi data dan keamanan yang mencakup SIEM, SOAR, ASM, dan XDR dalam satu platform, demi menyederhanakan operasional keamanan secara signifikan dan mencegah ancaman dalam skala besar.
Palo Alto Networks dan IBM sebagai penyedia layanan keamanan siber terkelola (managed security services provider) pilihan, bekerjasama membantu pelanggan global di berbagai industri memanfaatkan peluang untuk beralih dari QRadar ke Cortex XSIAM dengan lancar. Pelanggan yang memenuhi syarat bisa mengakses layanan migrasi tanpa biaya ini melalui IBM Consulting.
Selain itu, IBM untuk kebutuhan internal telah menggunakan platform keamanan Palo Alto Networks dengan Cortex XSIAM untuk operasi keamanan tingkat lanjut, bersamaan dengan penggunaan Prisma SASE 3.0 untuk keamanan jaringan zero-trust yang melindungi lebih dari 250.000 tenaga kerjanya di seluruh dunia.
Penerapan teknologi unggulan secara internal oleh IBM ini merupakan contoh manfaat yang bisa didapatkan pelanggan dari penggunaan produk-produk secara efisien dari portofolio produk Palo Alto Networks.
Sejalan dengan implementasi tersebut, Palo Alto Networks juga akan menerapkan solusi IBM, seperti penggunaan AI watsonx dan platform data, untuk mendorong kemampuan AI dan otomatisasi lainnya.
Nikesh Arora, Chairman dan CEO Palo Alto Networks mengatakan bahwa perusahaan yang dipimpinnya memiliki misi untuk mendukung transformasi operasi keamanan siber para pelanggan dengan mengoptimalkan potensi platform yang didukung Precision AI, demi memaksimalkan perlindungan terhadap bisnis mereka.
“Kemitraan kami dengan IBM memperkuat komitmen terhadap inovasi dan keyakinan akan manfaat luar biasa bagi pelanggan QRadar yang mengadopsi Cortex XSIAM,” ujar Nikesh dalam keterangan resminya pada Rabu (11/9/2024).
Menurutnya, hal ini memungkinkan penyediaan platform keamanan berbasis data yang tangguh, serta menawarkan efisiensi dan efektivitas yang transformatif dalam pertahanan ancaman siber yang terus berkembang.
Sementara itu, Arvind Krishna, Chairman dan CEO IBM melihat proses ini sebagai bagian dari upaya untuk membangun masa depan keamanan siber bagi para pelanggan kedua perusahaan dan industri secara luas.
“Kemitraan dengan Palo Alto Networks akan memberikan keuntungan strategis bagi IBM, karena memungkinkan kerja sama dalam hal perlindungan dari ancaman, respon terhadap ancaman, dan operasi keamanan yang menggunakan Cortex XSIAM dan watsonx, yang didukung oleh IBM Consulting,” tambah Arvind.
Sejalan dengan hal ini, IBM juga akan terus berinovasi untuk membantu mengamankan hybrid cloud environments dan inisiatif AI milik organisasi dengan memfokuskan investasi kami pada keamanan data dan teknologi manajemen identitas dan akses.
Sementara itu, Dave Gruber selaku Principal Cybersecurity Analyst, Enterprise Strategy Group menyebut bahwa vendor seperti Palo Alto Networks menyediakan kemampuan operasi keamanan siber terpadu siap pakai dan out-of-the-box, yang memungkinkan tim untuk mempercepat hasil yang lebih baik, sekaligus mengurangi kerumitan dalam pengelolaan kumpulan teknologi keamanan yang berbeda-beda.
“Dengan rampungnya akuisisi sejumlah aset Q-Radar oleh Palo Alto Networks, para pelanggan QRadar kini bisa dengan mudah memodernisasi operasi keamanan mereka dengan menggunakan XSIAM,” pungkasnya.