Jakarta, GayaTekno.id – Dalam beberapa tahun terakhir, pengguna game mobile di dunia, termasuk di Indonesia, terus meningkat. Alhasil, berbagai vendor smartphone berlomba-lomba membuat perangkat yang bisa memenuhi kebutuhan gaming para pelanggannya.
Sayangnya, sebagian vendor terkadang memaksakan kehendak dengan menambahkan embel-embel ‘gaming’ pada perangkat yang sebenarnya tidak memenuhi standar sebuah smartphone gaming.
Tapi tampaknya, hal tersebut tidak berlaku bagi smartphone gaming terbaru Asus yang baru-baru ini meluncur, yakni ROG Phone 5s.
Saat pertama kali diperkenalkan di Tanah Air, harga Asus ROG Phone 5s varian RAM 8 GB dan memori internal 128 GB dibanderol Rp 9,999 juta.
Lantas, apakah smartphone terbaru Asus itu bisa memenuhi ekspektasi para penggila game mobile? Temukan jawabannya dalam quick review Asus ROG Phone 5s berikut.
Paket Penjualan
Sebelum melangkah lebih jauh terhadap smartphone ini, hands on ROG Phone 5s terlebih dahulu dimulai dari pengecekan paket penjualan.
Saat membeli HP gaming Asus terbaru ini, kamu akan mendapati satu unit ROG Phone 5s, didampingi SIM ejector, USB power adapter berdaya 65 Watt, kabel USB Type-C, dan softcase transparan untuk melindungi smartphone.
Namun karena merupakan versi reguler, paket penjualan Asus ROG Phone 5s tidak disertai reroactive cooler layaknya varian ROG 5s Pro. Kardus yang digunakan pun tak semewah varian teratas seri ini.
Untungnya, Asus masih berbaik hati memahat gambar animasi pada boks Asus ROG Phone 5s, sehingga kesan gaming pun sudah terasa sebelum pengguna menggenggam smartphone-nya.
Desain
Dari tampilan luar perangkat, desain dan layar ROG Phone 5s nyaris mirip dengan versi Pro-nya. Perbedaan Asus ROG Phone 5s dan ROG Phone 5s Pro paling menonjol bisa dilihat dengan tidak adanya ROG Vision, layar mini di bagian belakang perangkat yang bisa dikustomisasi penggunanya.
Meski tanpa ROG Vision, bagian punggung Asus ROG Phone 5s masih tetap gahar karena dibekali ‘mata’ ikonik yang menjadi logo khas Asus ROG.
Menariknya, pengguna bisa mengatur intensitas pencahayaan logo tersebut melalui Armoury Crate. Melalui fitur ini, pengguna bisa mengutur kecerahaan, kecepatan logo, hingga mengatur durasi logo tersebut menyala.
Tak sekadar fitur aksesoris saja, Armoury Crate juga berfungsi untuk mengatur kecepatan kipas pada sistem pendingin perangkat.
Di sudut kiri atas perangkat, terdapat modul kamera dan LED Flash yang disusun secara horizontal. Cukup menarik dan anti-mainstream, mengingat kebanyakan smartphone keluaran China memiliki tata letak kamera belakang yang tersusun secara vertikal atau membentuk huruf ‘L’.
Di sisi kanan perangkat terdapat tombol volume dan power. Sementara sisi kiri dipakai untuk port USB Type-C. Adapun sisi bawah dipakai untuk lubang jack audio.
Guna memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pengguna, spesifikasi Asus ROG Phone 5s menawarkan desain pengisian daya samping ergonomis, teknologi AirTrigger 5 terbaru, speaker depan ganda, Wifi multi-antena, dan susunan peredam bising quad-mic.
Dengan dimensi 173 x 77 x 9,90 mm dan bobot mencapai 238 gram, jangan harap akan nyaman jika menggunakan perangkat hanya dengan satu tangan.
Namun jika diambil garis besarnya, DNA Gaming pada desain Asus ROG Phone 5s masih begitu terasa.
Layar
Bergeser ke bagian layar, ROG Phone 5s membawa bentang seluas 6,78 inci dengan resolusi 2.448 x 1.080 piksel dan refresh rate 144 Hz. Panel layar yang digunakan pun terbilang mewah karena menggunakan panel AMOLED.
Untuk melindungi layar dari gesekan dan goresan, perusahaan teknologi asal Taiwan itu turut membekali jagoannya dengan lapisan Corning Gorilla Glass Victus.
Dapur Pacu
Di atas kertas, spesifikasi Asus ROG Phone 5s dimodali chip Qualcomm Snapdragon 888+ 5G yang sanggup dipacu hingga kecepatan 3 GHz. Dengan kecepatan pemrosesan seperti itu, perangkat mampu menjalankan aktivitas-aktivitas berat dengan mulus, termasuk memainkan game berlabel AAA.
Chipset kuat tersebut juga dipadukan dengan opsi RAM mulai dari 8 GB hingga 18GB dan pilihan memori internal mulai dari 128 GB hingga 512 GB.
Fitur Gaming
Selain chipset, performa gaming Asus ROG Phone 5s juga didukung sistem pendingin bernama GameCool 5 yang memiliki struktur termal optimal yang dilengkapi CPU terpusat dengan baterai yang terbagi menjadi dua bagian di setiap sisi CPU.
Konon, fitur tersebut sanggup mengalirkan panas yang dihasilkan oleh CPU ke semua tepian perangkat secara bersamaan untuk efisiensi termal, sehingga ponsel tidak akan mengalami penumpukan panas di tengah.
Selain itu, teknologi Aeroactive Cooler 5 akan memasukkan dan mengeluarkan udara dingin di bagian tengah smartphone sehingga penurunan suhu CPU mencapai 10 derajat celcius.
Terdapat pula fitur gaming unggulan seperti teknologi Air Trigger 5 yang terdiri dari beberapa fitur canggih, yakni Motion Control, dan Ultrasonic Sensors.
Secara keseluruhan, terdapat beberapa pembaruan fitur Asus ROG Phone 5s Series ketimbang seri ROG pendahulunya. Beberapa fitur tersebut yakni hadirnya Theme Pack, chipset terbaru Qualcomm, kapasitas Storage yang lebih luas, hadirnya Motion Control hingga 10 gesture dan ROG Vision berwarna.
Kamera
Meskipun berstatus sebagai smartphone gaming, Asus tidak serta merta meninggalkan fungsi lainnya, termasuk kamera.
Di bagian belakang, kamera Asus ROG Phone 5s dibekali dengan sensor Sony IMX686 berkekuatan 64 MP, 0.8 µm pixel size – Quad Bayer technology with 16MP, 1.6 µm large effective pixel size, F1.8, 1/1.7” sensor, 2×1 OCL PDAF, LED flash.
Sebagai pendamping kamera utama, Asus juga menambahkan kamera sekunder 13 MP yang berfungsi sebagai lensa ultrawide karena mampu menangkap obyek seluas 125°, F/2.4, Real-time distortion correction, 11 mm equivalent focal length in 35mm film camera.
Sedangkan untuk swafoto, ROG Phone 5s mengandalkan kamera depan 24MP, 0.9µm, Quad Bayer Technology, F2.45, Lens diameter only 2.7 mm.
Layaknya varian Pro, ROG Phone 5s sudah mendukung perekamam video 8K dan 4K. Kamera ROG Phone 5s sudah dibekali juga dengan kemampuan Slow Motion video.
Baterai
Baterai Asus ROG Phone 5s dibekali total kapasitas 6.000 mAh yang dibagi ke dalam dua unit baterai terpisah. Dengan kata lain, masing-masing baterai memuat kapasitas 3.000 mAh.
Manfaat dari pengaturan baterai ini adalah untuk untuk memudahkan pelepasan suhu saat pengisian baterai, sehingga memungkinkan pengisian baterai dua kali lipat lebih cepat menjadi 65W.
Selain itu, desain 2-sel juga memungkinkan untuk memposisikan motherboard di tengah bingkai, menciptakan keseimbangan berat yang sempurna dan solusi pendinginan yang unggul.
Karena keterbatasan waktu untuk pengujian lebih lanjut, asumsi sementara setelah ‘berkencan’ singkat dengan Asus ROG Phone 5s baru diwakili oleh satu kalimat saja: Bukan smartphone gaming abal-abal.
