GayaTekno.id – Halo Robotics berhasil melakukan uji coba drone pertanian DJI Agras T25 di salah satu perkebunan teh yang berada di kawasan Jawa Barat.
Drone pertanian ini telah membuktikan kemampuannya dalam melakukan penyemprotan secara efisien dan presisi, menandai tonggak baru dalam transformasi digital pertanian di Indonesia.
Dalam upaya mengatasi tantangan pengelolaan lahan perkebunan yang semakin kompleks, Halo Robotics menghadirkan solusi inovatif melalui penggunaan drone pertanian.
Dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti kamera FPV, sensor radar, dan sistem autopilot, drone DJI Agras T25 mampu beroperasi secara otonom dengan tingkat akurasi yang tinggi.
Uji coba drone kustom dari DJI yang dilakukan di perkebunan teh seluas 0,2 hektar menunjukkan hasil yang sangat mengesankan.
Drone pertanian Agras T25 berhasil menyelesaikan penyemprotan dalam waktu 4 menit saja, menghemat waktu dan tenaga kerja secara signifikan.
Selain itu, presisi penyemprotan yang tinggi juga membantu meminimalkan penggunaan bahan kimia dan meningkatkan efektivitas pengendalian hama.
Dengan demikian, drone pertanian memiliki potensi besar untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan pertanian di Indonesia.
Ke depannya, Halo Robotics berkomitmen untuk terus mengembangkan solusi-solusi inovatif yang dapat membantu industri pertanian menghadapi tantangan masa depan.
Untuk diketahui, fitur DJI Agras T25 mengubah standar untuk drone pertanian yang ringkas, karena dapat dengan mudah ditangni oleh satu orang yang mendukung berbagai misi, mulai dari spray, penyebaran hingga survei dan pemetaan serta unggul di berbagai medan.
Sedangkan untuk spesifikasi DJI Agras T25, drone pertanian ini dibekali kpasitas spray hingga 20 kg, kapasitas Penyebaran/spreading hingga 25 kg, transmisi O3 sejauh 2 km, hingga pendeteksi rintangan multi arah.
Berikan Komentar