Toyota Tunda Produksi Mobil Listrik Pertama Buatan AS?

Toyota

Jakarta, GayaTekno.id – Toyota dikabarkan menunda produksi mobil listrik pertama mereka yang dibuat di Kentucky, Amerika Serikat.

Menurut laporan Nikkei yang dikutip pada Jumat (4/10/2024), proyek yang seharusnya dimulai pada tahun 2025 ini akan molor selama satu tahun lamanya.

Bahkan, produsen otomotif asal Jepang itu berencana untuk menunda jadwal tersebut hingga paruh pertama tahun 2026 karena mempertimbangkan sejumlah alasan, termasuk adanya perubahan pada desain dan model unit yang akan diproduksi.

Meski pernyataan secara korporat belum diumumkan, namun Juru Bicara Toyota untuk wilayah Amerika Serikat, Scott Vazin telah mengonfirmasi perubahan tersebut.

“Kami selalu mengatakan bahwa hal itu (memulai produksi) akan terjadi pada akhir tahun 2025 dan, ya bisa saja baru akan terlaksana pada tahun 2026. Melihat situasi saat ini, tampaknya hal itu memang berlanjut hingga tahun 2026,” ujar Scott kepada Reuters.

Mulanya, kendaraan pertama yang direncanakan untuk diproduksi di pabrik Kentucky adalah SUV listrik tiga baris karena model ini semakin diidam-idamkan orang Amerika. Selain itu, sangat sedikit produsen mobil listrik yang berjualan SUV dalam bentuk EV.

Sebelumnya, pada pada bulan Februari lalu, Toyota mengatakan akan menginvestasikan USD 1,3 miliar ke pabrik tersebut untuk membangun jalur perakitan kendaraan dan paket baterai.

Sel baterai itu sendiri akan berasal dari pabrik Toyota baru yang akan mulai beroperasi pada tahun 2025 di North Carolina.

Terkait pemilihan lokasi pabrik yang berada di Kentucky, hanya kendaraan listrik yang diproduksi di Amerika Utara yang memenuhi syarat untuk menerima insentif pembelian kendaraan listrik plug-in senilai USD 7.500 dari pemerintah federal.

Hal ini sudah cukup memberikan alasan logis bagi produsen mobil global untuk membangun produksi kendaraan listrik di dalam teritori AS. Hal ini selaras dengan Undang-Undang Pengurangan Inflasi tahun 2022 yang menetapkan kredit pajak, sekaligus memberikan insentif bagi produksi baterai dalam negeri.

Tivan Rahmat
The advance of technology is based on making it fit in so that you don't really even notice it, so it's part of everyday life