GayaTekno.id – Meski pemerintah secara perlahan mengembalikan proses belajar mengajar secara tatap muka, namun kegiatan belajar online tetap menjadi tren pendidikan Indonesia di tengah pandemi.
Maka, tidak mengherankan jika masyarakat, terutama kalangan pelajar, yang masih memerlukan dukungan perangkat bagi mereka untuk belajar secara daring, entah itu smartphone, laptop, atau tablet.
Bicara tablet untuk belajar online, Samsung punya portfolio produk yang cukup banyak. Namun kalau ditanya tablet murah, mungkin referensi akan tertuju pada Galaxy Tab A7 Lite.
Mengapa harus tablet tersebut? Jawabannya bisa kamu temukan dalam review Samsung Galaxy Tab A7 Lite berikut ini.
Desain dan Layar
Dengan embel-embel ‘Lite’ yang melekat pada perangkat ini, mungkin sebagian orang akan memandang sebelah mata tablet Samsung terbaru tersebut. Padahal jika dilihat lebih seksama, ada banyak fitur yang bisa mengubah pandangan tersebut.
Dimulai dari desainnya. Mengandalkan bodi yang terbuat dari bahan aluminium, spesifikasi Samsung Galaxy Tab A7 Lite jauh dari kata abal-abal. Tak hanya mengokohkan perangkat, aluminium juga membuat berat tablet ini terasa enteng ketika dibawa kemana-mana.
Meski punya dimensi yang cukup luas, yakni 21,25 x 12,47 x 0,8 cm, bobotnya hanya 0,36 kg saja. Jadi, tablet ini masih tetap nyaman saat dibawa dengan satu tangan.
Bergeser ke sisi kanan perangkat, kamu bakal menemui tombol power dan volume. Sisi kiri tablet dipakai untuk slot kartu SIM dan microSD; sedangkan sisi bawah terlihat ramai karena dipakai untuk lubang USB Type-C, audio jack 3,5mm, dan speaker Dolby Atmos yang kualitas suaranya tidak usah diragukan lagi.
Beralih ke bagian layar, produsen teknologi asal Korea Selatan membekali Galaxy Tab A7 Lite dengan panel TFT seluas 8,7 inci dengan resolusi 1.340 x 800 piksel.
Dengan harga Samsung Galaxy Tab A7 Lite yang dibanderol Rp 2,499 juta, kemampuan layar perangkat terbilang cukup baik karena menawarkan warna yang detail, termasuk saat dipakai untuk kelas online.
Performa
Di atas kertas, spesifikasi Samsung Galaxy Tab A7 Lite yang kami uji dipersenjatai prosesor MediaTek Helio P22T yang dipadankan dengan RAM 3 GB dan memori internal 32 GB. Meski demikian, sebenarnya ada varian yang dibekali RAM 4 GB dan memori bawaan 64 GB.
Dengan kapasitas penyimpanan yang terbilang sempit, tablet ini kurang moncer saat dipakai untuk membuka banyak aplikasi secara bersamaan alias multitasking.
Tapi saat dipakai untuk satu aktivitas saja, seperti berselancar internet, menonton video, bermain game (dalam pengaturan grafis standar), atau pertemuan online saja, tak ada masalah. Semua dapat dilakukan dengan mulus.
Cara mengoperasikan tablet murah ini pun cukup sederhana. Artinya, sistem operasi One UI Core 3.1 berbasis Android 11 yang menjalankan Samsung Galaxy Tab A7 Lite mampu memberikan kemudahan penggunaan perangkat, cocok dipakai untuk anak-anak.
Untuk menopang daya tahannya, tablet terbaru ini dilengkapi baterai berkapasitas 5.100 mAh, lengkap dengan fitur pengisian daya cepat 15 Watt.
Sedangkan untuk hiburan, fitur Samsung Galaxy Tab A7 Lite punya kamera depan 2 MP dan kamera belakang 8 MP. Untuk ukuran anak sekolah, spek kamera tersebut cukup memadai, kok.
Kesimpulan
Setelah melakukan review Samsung Galaxy Tab A7 Lite, perangkat ini punya beberapa keunggulan, yaitu desain kokoh nan elegan, layar luas, baterai awet, dan audio yang menggelegar.
Minusnya, tablet murah Samsung ini tidak bisa dipacu untuk menjalankan banyak aplikasi dan tidak dilengkapi pena digital ikoniknya, S-Pen.
Namun terlepas dari kelebihan dan kekurangan tersebut, Samsung Galaxy Tab A7 Lite berhasil memenuhi perannya sebagai tablet untuk belajar online.
