Review Poco M4 Pro: Layar Mungil, Kinerja Terampil

Review Poco M4 Pro

Jakarta, GayaTekno.id – Setelah menjadi merek independen, Poco terus menambah portfolio produknya di Tanah Air. Pada awal tahun 2022, ‘anak’ Xiaomi ini merilis Poco M4 Pro.

Saat pertama kali meluncur, Poco M4 Pro ini menyita perhatian karena ‘merusak’ pasar smartphone di rentang harga Rp 3 jutaan berkat spesifikasi yang diusungnya. Namun, apakah smartphone ini ‘worth’ untuk dimiliki?

Review Poco M4 Pro berikut ini mungkin bisa menjadi bahan pertimbangan bagi kamu yang kesemsem dengan HP murah Poco tersebut.

Spesifikasi Poco M4 Pro

Desain dan Layar

Mengusung dimensi 159,87 mm x 73,87 mm x 8,09 mm dengan bobot hanya 179 gram, Poco M4 Pro sangat enteng digenggam dengan satu tangan. Bagian paling mencolok dari smartphone ini terdapat pada modul kamera belakangnya yang ‘memakan’ area cukup luas.

Pasalnya, modul kamera yang berbentuk persegi panjang tersebut nyaris menempati sepertiga area bagian belakang smartphone. Selain tiga bilah lensa dan satu LED Flash, modul tersebut juga dipakai untuk menampung logo Poco, yang dibawahnya terdapat tulisan “64 MP AI Triple Camera” untuk mempertegas besaran resolusi kamera yang dimiliki.

Casing perangkat terbilang elegan karena dibalut warna Cool Blue. Satu hal yang menarik, Poco M4 Pro telah dilengkapi fitur NFC. Tentunya, ini menjadi kabar gembira bagi mereka yang menggunakan transportasi umum, khususnya di Jabodetabek.

Di sisi kanan perangkat, terdapat tombol pengaturan volume, berdampingan dengan tombol daya/power yang juga difungsikan sebagai pemindai sidik jari (side fingerprint). Bagian kiri Poco M4 Pro dipakai untuk slot kartu SIM ganda dan MicroSD.

Lalu di bagian atas, kami cukup terkejut karena Poco menempatkan lubang speaker dan jack audio 3,5 mm. Meski terlihat sederhana, trik seperti ini sebenarnya sangat bermanfaat karena tangan tidak akan terganggu dengan kabel headset atau earphone.

Sedangkan di sisi bawah dipakai untuk lubang pengisian daya tipe C dan juga speaker. Jadi sebenarnya, keberadaan dua lubang speaker di sisi atas dan bawah perangkat sekaligus mempermudah sistem untuk mengeluarkan suhu panas dari dalam perangkat.

Kemudian untuk boks kemasan penjualan Poco M4 Pro terdiri dari satu unit smartphone, adapter charger 33W, kabel USB-C, SIM ejector, case silicon, kartu garansi, hingga panduan penggunaan perangkat.

Layar Poco M4 Pro

Beralih ke bagian muka, terbentang layar Poco M4 Pro dengan panel Super AMOLED seluas 6,43 inci yang sudah membawa resolusi Full HD+ (2.400 x 1.080 piksel), refresh rate 90 Hz, dan touch sampling rate hingga 180 Hz. Agar lebih aman, layarnya juga diproteksi lapisan Gorilla Glass 3.

Soal layar sebenarnya cukup mewah. Panel Super AMOLED membuat mata menjadi nyaman karena warna yang ditampilkan lebih hidup ketimbang layar berbahan IPS. Sayangnya, ukuran layarnya cenderung mini dan lebih kecil daripada smartphone lainnya yang terjun di rentang harga yang sama.

Kamera Poco M4 Pro

Kamera

Secara teknis, kamera Poco M4 Pro membawa tiga sensor di bagian belakang dengan komposisi kamera utama 64 MP, kamera ultrawide 8 MP, dan kamera makro 2 MP di bagian belakang. Sementara di bagian depan terpasang kamera selfie beresolusi 16 MP yang ditempatkan pada punch hole layar.

Hasil kamera Poco M4 Pro Mode Auto
Hasil kamera Poco M4 Pro Mode Auto

Untuk penggunaan kamera utama berkekuatan 64 MP, foto yang dihasilkan bisa membuat mata terpana karena detail objek terlihat dengan jelas, pun begitu dengan warnanya yang lebih hidup.

Namun ketika pemotretan dilakukan dengan metode pembesaran (zoom), hasilnya kurang maksimal. Begitu juga ketika kamera dipakai untuk menangkap objek yang bergerak, respons autofokus cenderung telat, sehingga membuat gambar menjadi kabur.

Hasil foto malam hari Poco M4 Pro

Bagian menarik lainnya, mode malam hari pada Poco M4 Pro patut diacungi jempol karena menampilkan saturasi dan kontras warna yang seimbang. Meski pemotretan diambil pada malam hari atau lingkungan minim cahaya, hasilnya tetap memuaskan. Sedangkan untuk lensa ultrawide dan makro, biasa saja.

Hasil foto selfie Poco M4 Pro
Hasil foto selfie Poco M4 Pro

Beralih ke bagian depan, satu fitur yang menarik ada pada mode portrait atau bokeh. Terus terang, efek bokeh yang dihasilkan begitu rapi. Pengguna juga diberi kebebasan untuk mengatur tingkat blur pada foto selfie mereka.

Harga Poco M4 Pro

Performa

Di atas kertas, spesifikasi Poco M4 Pro ditenagai chipset MediaTek Helio G96 yang dipasangkan dengan RAM 8 GB dan memori internal 256 GB yang dapat diperluas menggunakan MicroSD. Menariknya, RAM pada perangkat masih bisa ditambah hingga 3 GB berkat fitur dynamic expandable RAM yang ‘meminjam’ sementara ruang penyimpanan dari memori internal.

Untuk menguji performa Poco M4 Pro, aplikasi Geekbench 5 kami gunakan yang hasilnya bisa kamu lihat di bawah ini:

Hasil benchmark Poco M4 Pro via Geekbench 5

Sementara untuk praktiknya, Poco M4 Pro dijajal untuk bermain Mobile Legends: Bang Bang dengan konfigurasi grafis ‘rata kanan’. Hasilnya game bisa berjalan dengan mulus.

Kemudian, tidak ada kendala panas berlebih (overheating) saat memainkan game ini. Singkat cerita, Poco M4 Pro ‘wani’ diadu jika berbicara performa.

Baterai Poco M4 Pro

Daya Tahan

Baterai Poco M4 Pro memiliki kapasitas 5.000 mAh dengan dukungan charger 33 Watt yang sudah tersedia di dalam boksnya. Baterai ini mampu tahan seharian dalam pemakaian ringan seperti menonton film, browsing, atau berselancar di media sosial.

Kemudian untuk pengisian ulang baterainya berlangsung singkat. Berkat dukungan fast charging 33 Watt, durasi pengisian baterai Poco M4 Pro hanya berlangsung sekira 55 menit saja.

Fitur Poco M4 Pro

Kesimpulan

Dengan harga Poco M4 Pro 8 GB + 256 GB yang dibanderol di kisaran Rp 3 jutaan, perangkat ini menawarkan layar premium dan performa yang mengagumkan. Daya tahan baterainya cukup memadai untuk menemani aktivitas harian.

Sayangnya, ada dua hal minor yang ditemui pada HP Poco terbaru ini, yakni layarnya yang mini dan kameranya yang kurang baik kala memotret objek bergerak.

Akhir kata, review Poco M4 Pro diakhiri dengan satu kalimat sederhana: layar mungil, kinerja terampil.

Tivan Rahmat
The advance of technology is based on making it fit in so that you don't really even notice it, so it's part of everyday life