Jakarta, GayaTekno.id – Bila dicermati, laptop gaming yang beredar di Indonesia saat ini telah mengalami evolusi yang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Berbagai pekerjaan yang saat ini digandrungi banyak orang seperti menjadi seorang content creator maupun gamers sekalipun menjadikan laptop gaming menjadi salah satu senjata utamanya.
Tak mau kalah dan selalu mengikuti trend yang ada, salah satu laptop gaming yang patut masuk jajaran dengan harganya yang tidak terlalu menguras kantong adalah Acer Predator Helios Neo 16.
Dengan 13th Gen Intel Core Processors terbaru dan GPU NVIDIA GeForce RTX 40 Series, serta fitur andalan lainnya, laptop ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan para gamer dan konten kreator.
Untuk mengulas lebih jauh fitur andalan yang diusung oleh laptop gaming terbaru Acer ini, kami hadirkan review Acer Predator Helios Neo 16 berikut.
Performa Cepat
Tak hanya desain yang terlihat kuat, performa Acer Predator Helios Neo 16 “No Debat” berkat dukungan dari 13th Gen Intel Core i7-13700HX Processor.
Prosesor ini memiliki hingga 24 core dan 32 thread yang memberikan kecepatan penuh sebagai laptop yang dirancang khusus untuk pengalaman bermain game yang seru dan mengedit yang menyenangkan.
Dengan peningkatan performa dibandingkan dengan generasi sebelumnya, laptop ini dapat mengurangi waktu rendering hingga 28% lebih cepat. Dengan begitu, proses rendering saat mengedit video jauh lebih cepat. Terasa lancar, tanpa ada kendala sama sekali.
Begitupun saat bermain game AAA seperti Overwatch 2 dan Gotham Knights berjalan lancar di laptop ini dengan tampilan lebih halus dan imersif. Pastinya ini didukung kartu grafis NVIDIA GeForce RTXTM 4060 berkapasitas 8GB dengan GDDR6 VRAM (140W).
GPU ini didukung arsitektur terbaru Ada Lovelace NVIDIA yang menampilkan grafis ray-tracing yang sangat realistis seperti NVIDIA DLSS 3 dan NVIDIA Reflex.
Dukungan ray-tracing dapat menghadirkan cahaya dalam dunia nyata ke dalam game, menciptakan grafis yang lebih realistis. Performa grafis juga ditingkatkan hingga 31% berkat penggunaan fitur MGP (Maximum Graphics Power) hingga 140W.
Game dan software multimedia yang berjalan lancar di game ini juga berkat sokongan RAM DDR5-4800 MHz 32 GB dan SSD X2 berteknologi PCIe Gen4 dengan kapasitas mencapai 2 TB.
Di sisi lain, spesifikasi Acer Predator Helios Neo 16 sistem pendingin terlengkap yang terdiri dari kipas AeroBlade generasi ke-5 dengan 89 bilah dan pelumas termal logam cair yang tidak bisa diremehkan kemampuannya.
Kipas 3D Aeroblade generasi ke 5 ini mampu mengalirkan udara 10% lebih banyak dibandingkan generasi sebelumnya. Jika dibandingkan dengan kipas laptop gaming pada umumnya, kipas 3D Aeroblade memiliki performa 55% lebih baik.
Dilengkapi 89 bilah kipas dengan ketipisan hanya 0.08 mm, kipas ini sanggup membuat suhu laptop tetap sejuk dan meningkatkan performa laptop.
Ditambah lagi dukungan liquid metal thermal grease, yang membuat performa CPU tetap maksimal meskipun dipakai dalam aktivitas multitasking ataupun gaming yang berat.
Sistem pendingin tersebut juga dapat diatur melalui aplikasi utilitas PredatorSense. Melalui PredatorSense, pengguna dengan bebas dapat menyesuaikan pengaturan agar sesuai dengan performa laptop yang diinginkan.
Desain Kuat
Kuat dan canggih, menjadi kesan pertama saat melihat desain Acer Predator Helios Neo 16. Pasalnya, laptop ini mengusung konsep desain yang unik bernama Hack The Planet dengan beberapa kode pada bagian atas laptop.
Nampaknya, kode ini terinspirasi dari kode brankas yang akan dipecahkan oleh para penggunanya layaknya para hacker yang berhasil meretas kode rahasia. Kemungkinan besar, kode ini dapat dipecahkan oleh para gamer untuk mengungkap kecanggihan lain yang diberikan oleh Acer Predator Helios Neo 16.
Namun, kesan kuat dan gahar masih terlihat jelas pada laptop gaming ini dengan balutan warna hitam di sekujur tubuhnya. Yang dimana warna hitam menjadi ciri khasnya dari Predator Helios Series serta campuran biru tua pada sisik bawah laptop ini.
Satu lagi perbedaan mencolok laptop gaming ini dibandingkan Predator Helios Series sebelumnya. Jika Predator Series sebelumnya disisipi logo Predator berwarna silver.
Kali ini, fitur Acer Predator Helios Neo 16 disematkan logo Predator berukuran berwarna hitam yang ditempatkan di tengah pada bagian atas laptop. Uniknya, jika terkena cahaya logo Predator ini akan berubah menjadi keungu-unguan.
Pindah ke bagian depan, terbentang layar beresolusi 16 inci dan sebuah webcam. Tepat di bawah layar, terdapat touchpad dan keyboard dengan lampu latar RGB.
Keyboard laptop ini dilengkapi dengan lampu latar RGB 4 zona dan tombol hotkey mode yang dapat disesuaikan dengan situasi pengguna. Misalnya, waktu diam atau bermain.
Sedangkan di sisi kanan dan kiri serta bagian belakang laptop terdapat exhaust yang menjadi tempat pembuangan udara serta beberapa port. Mulai dari 2 buah port USB 3.2 Gen2, sebuah USB 3.2 Gen1, 2X Thunderbolt 4, dan sebuah port HDMI 2.1.
Menariknya, terdapat juga sebuah slot card reader pada sisi kanan laptop. Slot card reader ini memungkinkan pengguna untuk melakukan transfer file apapun dengan sangat cepat.
Hadir dengan Layar 16 Inci yang Spektakuler
Laptop ini hadir dalam dua pilihan resolusi layar yaitu WUXGA (1920 X 1200 pixel) dan WQXGA (2560 X 1600 pixel). Sementara resolusi layar dan aspek rasionya sama yaitu 16 inci dan rasio aspek 16:10.
Khusus untuk yang masuk dan beredar di Indonesia, jenis panel WQXGA lah yang dapat ditemukan dan telah didukung teknologi NVIDIA G-SYNC dan Advanced Optimus untuk memberikan daya grafis yang lebih maksimal.
Sedangkan refresh rate nya sama yaitu 165 Hz. Dengan refresh rate hingga 165 Hz, layar ini menyuguhkan visual lebih realistis saat bermain game.
Kesimpulan
Berkat desain yang kuat dan performa cepat, Acer Predator Helios Neo 16 cocok digunakan para gamer profesional dan konten kreator. Harga Acer Predator Helios Neo 16 sendiri dibanderol mulai dari Rp 25.999.000.
Dalam setiap pembelian Acer Predator Helios Neo 16, disertakan pula 3 tahun garansi yang mencakup 3 tahun service, 3 tahun jaminan suku cadang serta 1 tahun Acer Priority Care (accidental damage protection serta layanan prioritas).
