Review Samsung Galaxy Z Fold4 5G, Juara di Semua Aspek

Review Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Jakarta, GayaTekno.idSamsung kembali merilis ponsel lipat terbarunya ke Indonesia yaitu Galaxy Z Fold4 5G pada bulan September lalu.

Sepintas, Samsung Galaxy Z Fold4 5G terlihat memiliki banyak kemiripan dari pendahulunya, yaitu Galaxy Z Fold3 yang telah mendarat ke Indonesia lebih dulu, pada tahun 2021 lalu.

Namun, Galaxy Z Fold 4 terbaru telah mendapatkan sejumlah pembaruan, seperti bezel layar yang lebih tipis, aspek rasio yang lebih luas, dan lebih tipis dibandingkan Galaxy Z Fold 3.

Samsung Galaxy Z Fold 4 memboyong segudang fitur andalan seperti ponsel lipat paling kokoh, layar besar dan imersif, kamera Nightography dan banyak lagi.

Samsung Galaxy Z Fold 4 hadir dalam 3 varian storage yaitu 12/256 GB, 12/512 GB, 12/1 TB. Ada 3 pilihan warna yang bisa kamu pilih yaitu Graygreen, Phantom Black, Beige dan Burgundy. 

Kali ini redaksi GayaTekno.id berkesempatan melakukan review Samsung Galaxy Z Fold 4 varian 12/256 GB dan warna Graygreen. Inilah ulasan selengkapnya.

Unboxing Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Unboxing

Sebelum lebih jauh mengulas review Samsung Galaxy Z Fold4 5G, kami melakukan unboxing ponsel ini terlebih dulu. Tujuannya untuk mengecek kelengkapan di dalam boks Samsung Galaxy Z Fold4.

Boksnya terlihat sangat simpel dan ringkas. Namun, masih terkesan premium dengan dominasi warna hitam di hampir seluruh box nya. Pada bagian depan, hanya terlihat tulisan Fold.

Kenapa boksnya terlihat ramping? Rupanya Samsung sengaja tidak menyertakan aksesoris pendukung seperti S Pen dan kepala charger dalam box penjualan Galaxy Z Fold 4.

Di dalam box hanya ditemukan satu unit Galaxy Z Fold4 5G, buku petunjuk, SIM Ejector, dan kabel konektor USB Type-C. S Pen tersebut ternyata dijual secara terpisah.

Desain Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Desain

Varian warna Graygreen yang kami review kali ini memberikan kesan premium dari smartphone flagship terbaru Samsung tersebut. Ditambah dengan frame Armor Aluminum berpadu dengan kaca pada kedua layarnya menambah kesan kokoh ponsel lipat ini. Dengan perpaduan tersebut, Samsung mengklaim ponsel lipatnya ini tahan banting.

Sementara bodi belakangnya menggunakan material polycarbonate. Uniknya lagi, beberapa komponen yang disematkan di produk anyar Samsung ternyata terbuat dari material daur ulang. 

Bahan jaring ikan dipakai di komponen Display Connector Cap hingga Side Key Bracket. Selain jaring ikan, beberapa komponen di seluruh perangkat Samsung Galaxy terbaru juga dirancang menggunakan sampah daur ulang yang berasal dari masyarakat alias “Post-Consumer Materials”.

Engsel Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Karena bisa dilipat, desain Samsung Galaxy Z Fold4 5G mengusung model hybrid, sehingga bisa menjadi ponsel maupun tablet. Tentunya, Galaxy Z Fold4 memiliki dua layar utama ketika dibentangkan menjadi tablet dan layar sekunder ketika ponsel dilipat. 

Layar utama Samsung Galaxy Z Fold4 5G menggunakan panel Foldable Dynamic AMOLED 2X dengan ukuran 7,6 inci, resolusi QXGA Plus, refresh rate 120 Hz, dukungan HDR10 Plus, dan tingkat kecerahan maksimal (brightness) hingga 1.200 nits. Bezel di sekeliling layar utama Galaxy Z Fold 4 juga lebih tipis dengan rasio layar ke bodi 90,9 persen.

Sementara layar sekundernya menggunakan Dynamic AMOLED 2X berukuran 6,2 inci dengan resolusi HD Plus dan rasio layar 23.1:9. Untuk melindungi dari goresan, layar ini dilapisi kaca Gorilla Glass Victus Plus yang diklaim lebih kuat dari generasi sebelumnya.

Selain layar, ponsel lipat ini juga memiliki dua kamera selfie yang ditempatkan pada bagian atas layar utama dan layar sekunder. Kamera selfie yang terdapat pada layar utama ponsel sekaligus tablet ini mengusung desain Under Display Camera dengan resolusi 4 MP. 

Kamera selfie pada layar utama ini sengaja dibuat transparan oleh Samsung dengan pixel yang lebih padat, sehingga lubang kamera nyaris tidak terlihat sama sekali. Dengan begitu, layar utama terlihat lebih luas seperti layar full screen, tanpa kamera selfie.

Di samping lebih lega, layar utama Galaxy Z Fold4 5G juga terasa seperti layar penuh (full screen) sesungguhnya bak tak memiliki lubang kamera selfie.

Pasalnya, produsen teknologi asal Korea Selatan itu mengklaim kamera Under Display beresolusi 4 MP di ponsel lipat itu kini mengemas piksel yang lebih padat, sehingga modulnya bisa disamarkan dan nyaris tak terlihat.

Kamera depan Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Sementara kamera selfie yang disematkan pada cover screen, memiliki resolusi yang lebih besar yaitu 10 MP. Saat kami membuka dan menutup ponsel, untuk mengganti mode tablet dan ponsel, engsel terasa sangat kokoh, tidak ringkih dan sangat fleksibel. Sehingga kami tidak perlu khawatir engsel ponsel cepat rusak karena sering buka tutup ponsel.

Lanjut ke bagian belakang ponsel terdapat 3 kamera belakang dengan LED Flash. Beralih ke bagian bawah ponsel, ditemui port USB Type-C dan speaker. 

Sementara di bagian atas ponsel juga terdapat sebuah speaker. Disertakan pula berbagai sensor seperti Accelerometer, Barometer, Fingerprint Sensor, Gyro Sensor, Geomagnetic Sensor, Hall Sensor, Light Sensor, Proximity Sensor pada bagian atas dan bawah ponsel.

Baterai Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Ketika dilipat, pada sisi kanan ponsel ditemui tombol power yang juga berfungsi sebagai sensor fingerprint, tombol volume up and down. Sedangkan di sisi kiri hanya disematkan sebuah slot SIM Card.

Ketika dilipat, ponsel ini masih cukup nyaman digenggam dan diletakkan di saku. Bobotnya pun cukup ringan, hanya 263 gram. Meskipun menggunakan material aluminium dan kaca tidak licin saat dipegang. 

Ketika digunakan sebagai tablet maupun ponsel, Samsung Galaxy Z Fold4 5G sangat nyaman. Dimensi perangkat ini pastinya berbeda ketika dilipat ataupun dibentangkan.

Saat dilipat, ponsel ini memiliki dimensi 155.1 x 67.1 x 15.8-14.2 mm. Sebaliknya ketika dibentangkan, Galaxy Z Fold 4 memiliki dimensi 155.1 x 130.1 x 6.3 mm.

Mengusung fitur water resistant, Samsung Galaxy Z Fold 4 memiliki sertifikasi IPX8 mampu menahan cipratan air bahkan dicelupkan ke kolam dengan kedalaman air mencapai 1,5 meter selama kurang lebih 30 menit.

Saat kami mencoba menceburkan ponsel ini ke dalam kolam 1,5 meter selama kurang lebih 30 menit, memang terbukti ponsel ini masih tetap dalam kondisi baik-baik saja.

Casing Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Begitupun jika terkena cipratan air, ponsel ini sudah pasti tahan. Namun, ketika terkena cipratan air di kolam ataupun terkena hujan, layar utama dan layar sekunder ponsel tertekan sendirinya, seperti disentuh tangan. 

Berbanding terbalik saat ponsel diceburkan ke dalam kolam, layar tidak tertekan dengan sendirinya. Ini juga menunjukkan bahwa layar utama dan sekunder Samsung Galaxy Z Fold4 sangat responsif. 

Setelah kami angkat ponsel dan mengeringkan, tidak ada kendala sama sekali pada Samsung Galaxy Z Fold 4. Ini juga menunjukkan bahwa Samsung telah memberikan perlindungan extra pada hardware ponsel sehingga saat air masuk ke dalam, tidak terjadi kerusakan pada Galaxy Z Fold4 5G.

Layar Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Layar 

Bisa menjadi tablet dan smartphone, tentunya Samsung Galaxy Z Fold 4 memiliki dua layar. Seperti tadi telah disebutkan di atas, saat dibentangkan menjadi tablet, Galaxy Z Fold4 memiliki layar utama dengan panel Foldable Dynamic AMOLED 2X dengan ukuran 7,6 inci, resolusi QXGA Plus, refresh rate 120 Hz, dukungan HDR10 Plus, dan tingkat kecerahan maksimal (brightness) hingga 1.200 nits. 

Sementara layar sekundernya menggunakan Dynamic AMOLED 2X berukuran 6,2 inci dengan resolusi HD Plus dan rasio layar 23.1:9. Kami melakukan beragam aktivitas seperti menonton video dan film, bermain game, mengambil foto dan video, mengakses sosial media, browsing internet, mengetik dokumen dan kegiatan lainnya dengan layar utama dan sekunder.

Saat menonton video dan film dan bermain game di layar utama, pastinya lebih luas. Apalagi layar Infinity Flex 7.6 inci dengan lubang kamera selfie yang disamarkan membuat gaming dan nonton video lebih lega, dan tidak terganggu oleh lubang kamera selfie. 

Visual yang disuguhkan layar utama sungguh luar biasa, lebih realistis dan immersif. Bahkan nyaris terasa seperti menonton dan bermain game pada layar monitor atau TV, namun dalam versi lebih kecil.

Begitupun dengan layar Samsung Galaxy Z Fold 4 5G bagian sekunder yang menyuguhkan visual yang tidak kalah tajam dan detail. Namun, kami lebih menyukai saat melakukan beragam kegiatan, termasuk menonton video dan bermain game dengan layar utama. Kami juga dapat berpindah ke layar utama dan layar sekunder saat bermain game dan menonton video atau film, tanpa berhenti dan memulai ulang aplikasi.

Ditujukan untuk kegiatan multi-tasking, layar ponsel ini mengusung fitur Multi View / Multi Window yang memudahkan kami dalam melakukan berbagai aktivitas seperti, berbalas pesan dan email, serta kegiatan lainnya. Mode Multi View ini dapat diaktifkan melalui menu setting.

Masih kurang puas dengan tingkat responsivitas layar, kami juga bermain aplikasi drum virtual yaitu Real Drum di kedua layar. Pastinya, bermain Real Drum lebih lega dan leluasa di layar utama. Saat menabuh drum mengikuti alunan musik bertempo cepat seperti metal, rock, punk, elektronik dan lainnya, nyaris tidak ada delay sama sekali.

Tempo terasa pas saat kami mengikuti alunan musik metal, rock, punk, elektronik dan lainnya untuk meng-cover nya.

Kamera Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Kamera

Untuk kebutuhan foto dan video, ponsel ini disematkan tiga kamera belakang dengan kamera utama 50 MP, kamera ultrawide 12 MP, dan kamera telefoto 10 MP. Tampilan interface kamera belakang sangat simple, hanya terdapat 3 mode utama yaitu photo, portrait dan video.

Selebihnya, mode lainnya terdapat di menu more seperti Pro, Night, Pro Video, Panorama, Super Slow-Mo dan banyak lagi. 

Saat kami menggunakan mode Photo dalam berbagai kondisi dan lokasi, baik indoor maupun outdoor, siang ataupun malam, hasil foto terlihat detail dan tajam dengan komposisi warna yang serasi. Sama halnya saat menggunakan mode wide. 

Begitupun saat menggunakan mode 3x zoom, detail foto masih terlihat jelas, hanya terlihat sedikit noise. Namun, hasil foto pada malam hari lebih maksimal ketika menggunakan fitur Super Night Solution melalui mode Night. Mode portrait pun menyajikan efek bokeh yang cukup natural dan tidak berlebihan.

Beralih ke kamera selfie, ponsel ini miliki dua kamera selfie yang terdapat pada layar utama dan layar sekunder. Pada layar utama terdapat kamera Under Display beresolusi 4 MP. Sementara pada bagian cover screen, terdapat kamera selfie beresolusi 10 MP.

Keduanya memiliki hasil foto yang tajam dan detail. Namun, resolusi yang lebih besar pada kamera selfie 10 MP memang terbukti memberikan hasil foto yang jauh lebih baik, dibandingkan kamera selfie 4 MP. 

Tampilan interface keduanya pun sangat simpel. Tak hanya itu, dengan fitur Expert RAW memudahkan kami setelah mengambil foto, dan hasilnya langsung disimpan secara otomatis dengan format RAW ke galeri.

Berikut ini hasil kamera Samsung Galaxy Z Fold4 5G:

Hasil kamera selfie Samsung Galaxy Z Fold4 5G
Hasil kamera selfie Samsung Galaxy Z Fold4 5G
Portrait Mode
Portrait Mode
Macro Mode
Macro Mode
Foto Malam Hari Samsung Galaxy Z Fold4 5G
Foto Malam Hari Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Auto Mode

Lanjut ke video, ditunjang fitur Advanced OIS dan VDIS yang mampu meminimalisir guncangan video. Fitur ini bisa diaktifkan melalui mode Super Steady. Saat kami mencobanya memang terbukti, meski kami berjalan agak cepat, video tidak goyang.

Spesifikasi Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Hardware dan Performa 

Dapur pacunya, spesifikasi Samsung Galaxy Z Fold4 5G mengandalkan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Plus Gen 1 yang memuat CPU Octa-core dan GPU Adreno 730. Dipadukan RAM 12 dan ROM 256 GB, membuat ponsel ini ngebut dalam melakukan kegiatan multitasking, termasuk bermain game dan menonton video.

Buktinya, ponsel ini sangat cepat dalam membuka aplikasi apapun, meski menggunakan mode Multi View / Multi Window.

Sayangnya, tidak disertakan slot memori eksternal. Namun, bagi kami varian ROM 256 GB sudah sangat luas untuk menjalankan beragam aplikasi dan menyimpan berbagai file dalam ukuran besar. Jika kamu merasa butuh penyimpanan lebih besar, kamu bisa memilih varian memori lebih besar dengan ROM 512 GB dan 1 TB.

Tak lengkap rasanya jika dengan spesifikasi super tersebut, Galaxy Z Fold4 5G tidak di tes benchmark dan digunakan untuk bermain game.

Aplikasi benchmark yang kami gunakan kali ini adalah AnTuTu, PC Mark, 3D Mark dan Geekbench 5. Semua aplikasi benchmark tersebut sanggup disapu bersih oleh Galaxy Z Fold 4. 

Skor Geekbench Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Di AnTuTu, ponsel ini mencetak skor cukup tinggi yaitu 946.244 dan menempati urutan ke 14. Begitupun setelah melewati tes Sling Shot Extreme di 3D Mark, ponsel ini meraih skor Maxed Out, yang berarti adalah skor tertinggi.

Skor Antutu Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Setelah melewati tes Geekbench 5, Galaxy Z Fold 4 mencatat skor 1.183 untuk Single-Core dan 3.734 untuk Multi-Core. Sementara nilai yang didapatkan ponsel ini setelah melewati ujian Work 3.0 Performance di PC Mark adalah 15.106.

Benchmark Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Setelah tes benchmark, kami lanjut bermain game berjenis AAA yang cukup menyiksa ponsel seperti Apex Legends Mobile, Gangstar New Orleans, The Walking Dead: No Man’s Land, dan Genshin Impact. Hasilnya, semua game berhasil dilibas habis oleh ponsel ini. 

Settingan tertinggi dengan kualitas grafis ExtremeHD dan frame rate Ultra saat bermain Apex Legends Mobile berjalan mulus, nyaris tidak ada lag sama sekali, maupun gambar patah-patah.

Sama halnya ketika bermain Gangstar New Orleans, The Walking Dead: No Man’s Land, dan Genshin Impact dengan setting grafis tertinggi, ponsel ini sanggup melaluinya dengan baik. 

Bermain game, menonton video musik, serial dan film, serta mendengarkan musik pun terasa makin menyenangkan dengan ponsel ini. Pasalnya, ponsel ini disokong fitur Dolby Atmos yang membuat kualitas suara lebih jernih dan bulat. Fitur Dolby Atmos ini bisa diaktifkan di menu setting.

Kami juga bisa memilih mode Dolby Atmos for gaming ketika bermain game. Setelah mode tersebut diaktifkan, suara dentuman peluru saat adegan baku tembak pada game Apex Legends Mobile dan Gangstar New Orleans terdengar seperti aslinya.

Begitupun saat menonton film atau serial bergenre Action, Thriller, Horror, Drama Musikal dan sebagainya di Netflix, suara lebih menggelegar.

Saat mendengar musik bergenre pop, rock, punk, elektronik dan lainnya, dentuman bass lebih terasa. Ini juga karena disertakan mode Equalizer pada fitur Dolby Atmos yang bisa disesuaikan dengan genre musik yang kami dengarkan.

Saat bermain game dalam waktu kurang lebih 2 jam, ponsel tidak terasa panas. Begitupun saat kami melakukan rutinitas lainnya seperti menonton film dan serial, mengetik dokumen, mengakses sosial media, browsing internet dan lainnya, suhu ponsel masih tetap terjaga.

Baterai Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Daya Tahan Baterai

Untuk sumber dayanya, baterai Samsung Galaxy Z Fold4 5G memuat kapasitas 4.400 mAh. Meski daya baterainya tidak terlalu besar, namun cukup irit. Terbukti saat kami bermain selama kurang lebih 2 jam, baterai hanya berkurang 10%. 

Begitupun saat kami melakukan kegiatan harian seperti menonton film dan video, mengambil foto dan video, mengetik dokumen, mengakses sosial media, email, pesan instan, melakukan panggilan telepon, browsing internet dan kegiatan lainnya, ponsel ini sanggup bertahan hingga seharian penuh. 

Uji Ketahanan Baterai Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Kami juga melakukan tes ketahanan baterai melalui Work 3.0 battery life di PC Mark. Hasilnya, baterai ini bisa bertahan hingga 15 jam 26 menit.

Baterai ponsel ini juga disukung fast charging dengan daya 25 watt melalui konektor USB Type-C. Sayangnya, tidak disertakan kepala charger, hanya ada kabel konektor USB Type-C saja pada box Galaxy Z Fold 4. 

Jadi, proses pengisian daya kami lakukan dengan kepala charger lain. Sehingga waktu pengisian dayanya, cukup lama, sekitar 2 jam, meski adapter charger yang kami gunakan sudah fast charging. Kalau ingin lebih cepat, kami mengandalkan pengisian daya wireless dengan daya 15 watt.

Performa Samsung Galaxy Z Fold4 5G

Software dan Fitur Menarik Lainnya

Soal perangkat lunak, Galaxy Z Fold 4 sudah berjalan dengan sistem operasi Android terbaru, Android 13 berbalut One UI 5.0. Berkat kombinasi tersebut, menyuguhkan tampilan yang simpel untuk kebutuhan multi tasking. Terdapat sejumlah aplikasi bawaan Samsung seperti Samsung Health, Galaxy Wearable dan lainnya.

Tak ketinggalan asisten virtual Bixby dan Bixby Vision juga kembali hadir di ponsel ini. Saat kami memberi perintah kepada Bixby melalui suara ataupun text, rasanya respon Bixby kurang cepat. Ada jeda selama beberapa detik. Selebihnya, tidak ada masalah, Bixby mampu melaksanakan perintah dengan baik.

Soal keamanan, fitur Samsung Galaxy Z Fold4 5G disisipi sensor fingerprint yang juga berfungsi sebagai tombol power pada sisi kanan ponsel yang terbukti sangat cepat membuka ponsel, di bawah satu detik.

Didukung juga sensor face unlock yang membuka ponsel sangat cepat dengan waktu yang sama. Sensor face unlock nya cukup akurat, ketika kami menggunakan aksesoris seperti kacamata, kunci ponsel tidak dapat terbuka.

Sesuai namanya, Samsung Galaxy Z Fold4 5G juga sudah mendukung jaringan telekomunikasi generasi kelima alias 5G. 

Harga Samsung Galaxy Z Fold 5G

Kesimpulan

Dari serangkaian pengujian dan kesan kami selama menggunakan Galaxy Z Fold 4, ponsel ini nyaris sempurna. Hanya sedikit kekurangan dari ponsel ini, seperti tidak disertakan kepala charger dan S Pen di dalam box Galaxy Z Fold 4. 

Jadi proses pengisian dayanya membutuhkan waktu lama, sekitar 2 jam, meski adapter charger yang kami gunakan sudah fast charging. Kalau ingin lebih cepat, kami mengandalkan pengisian daya wireless dengan daya 15 watt. Meski daya baterainya tidak terlalu besar, namun cukup irit.

Desain nya terlihat premium nan kokoh dengan frame Armor Aluminum berpadu dengan kaca pada kedua layarnya menambah berbalut warna Graygreen. Engselnya bekerja maksimal saat kami membuka dan menutup Galaxy Z Fold 4 untuk menjadikan sebagai tablet dan ponsel. 

Ketiga kamera belakang dan dua kamera selfie ponsel ini, menyajikan hasil foto dan video, yang tajam dan detail. Kedua layar ponsel ini memberikan kenyamanan tersendiri bagi kami saat menonton film dan video, bermain game. Khususnya layar utama yang lebih luas berukuran 7,6 inci dengan menyamarkan lubang kamera selfie.

Performa ponsel ini juga sudah tidak diragukan lagi berkat dukungan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Plus Gen 1 dengan CPU Octa-core dan Adreno 730, dipadukan RAM 12 dan ROM 256 GB.

Dengan begitu, membuat ponsel ini ngebut dalam melakukan kegiatan multitasking, termasuk bermain game dan menonton video. Terlebih lagi game AAA dan tes benchmark yang berhasil dilalui dengan baik oleh Samsung Galaxy Z Fold 4.

Sayangnya, tidak disertakan slot memori eksternal. Namun, bagi kami varian ROM 256 GB sudah sangat luas untuk menjalankan beragam aplikasi dan menyimpan berbagai file dalam ukuran besar. Jika kamu merasa butuh penyimpanan lebih besar, kamu bisa memilih varian storage lebih besar dengan ROM 512 GB dan 1 TB. 

Tentunya, kamu harus merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkan varian storage lebih tinggi. Harga Samsung Galaxy Z Fold4 5G versi 12 GB/512 GB dipasarkan seharga Rp 27 juta. 

Untuk varian tertinggi 12 GB/1 TB dibanderol dengan harga Rp 31 juta. Sementara varian 12 GB/256 GB yang kami review kali ini merupakan varian terendah dijual dengan harga yang lebih terjangkau yaitu Rp 25 juta. Semua varian Samsung Galaxy Z Fold 4 sudah tersedia di pasar Indonesia melalui Samsung Official Store dan partner, baik secara online maupun offline.

Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa Samsung Galaxy Z Fold 4 cocok digunakan para profesional muda seperti pebisnis dan pekerja untuk menyelesaikan beragam kegiatan multitasking.

Tivan Rahmat
The advance of technology is based on making it fit in so that you don't really even notice it, so it's part of everyday life